mitracahaya.com - Halo! Saudara pasti udah sering denger tentang panel surya, kan? Energi terbarukan ini emang lagi nge-tren banget, apalagi buat yang peduli sama lingkungan dan pengen hemat listrik. Tapi, apakah saudara tahu kalau bikin panel surya untuk rumah tangga dan industri itu beda banget? Mari kita bahas lebih lanjut.

Manfaat Menggunakan Panel Surya

Berikut ini adalah beberapa manfaat menggunakan panel surya:

Mengurangi Tagihan Listrik

Ini fix banget manfaat paling obvious. Bayangin aja, saudara bisa ngurangin atau bahkan gak perlu lagi mikirin tagihan listrik PLN. Kan lumayan banget tuh duitnya bisa buat healing atau jajan. Apalagi kalo listrik naik terus, panel surya auto jadi penyelamat dompet!

Ramah Lingkungan

Pake panel surya itu artinya saudara ikutan nyelametin bumi dari polusi dan pemanasan global. Gak ada tuh ceritanya ngeluarin emisi jahat. Energi dari matahari itu bersih, gratis, dan unlimited. Jadi, makin keren karena concern sama lingkungan!

Meningkatkan Kemandirian Energi

Punya panel surya sendiri itu bikin saudara lebih mandiri energi. Jadi, kalo PLN lagi maintenance atau tiba-tiba mati lampu, saudara gak perlu panik gelap-gelapan. Apalagi kalo ada baterainya, bisa chill aja main game atau streaming sampai pagi.

Nilai Properti Meningkat

Percaya deh, rumah yang udah ada panel suryanya itu auto naik harga jualnya. Banyak banget yang nyari properti hemat biaya dan eco-friendly kayak gini. Jadi, investasi panel surya itu kayak upgrade status rumah saudara, biar makin worth it!

Biaya Perawatan Rendah Dan Umur Pakai Panjang

Panel surya itu bandel banget dan gak rewel. Sekali pasang, bisa tahan sampai 25-30 tahun lebih tanpa perlu perawatan yang aneh-aneh. Cuma perlu dibersihin sesekali aja. Jadi, ini beneran investasi jangka panjang yang worth it banget!

Baca Juga : Berapa Kapasitas Baterai Yang Dibutuhkan Untuk Panel Surya Rumah Tangga

Perbedaan Membuat Panel Surya Untuk Rumah Tangga Dan Industri

Berikut ini adalah perbedaan membuat panel surya untuk rumah tangga dan industri:

Skala Dan Kebutuhan Daya

Panel Surya Rumah Tangga

Kecil-kecil cabe rawit! Biasanya, rumah tangga cuma butuh daya sekitar 1.000–5.000 watt (1–5 kW).
Cocok buat nyalain TV, kulkas, AC, charger HP, dan peralatan rumah lainnya.
Gak perlu ruang besar, cukup dipasang di atap rumah atau halaman yang kecil.

Panel Surya Industri

Gede banget! Industri butuh daya puluhan ribu sampai jutaan watt (kW–MW).
Dipakai buat mesin pabrik, server data, lampu gedung, dan peralatan berat lainnya.
Butuh lahan luas, kadang sampe bikin solar farm di tanah kosong atau atap pabrik yang gede.

Biaya Dan Investasi

Rumah Tangga

Lebih terjangkau, kisaran Rp 15–50 juta tergantung kapasitas.
Bisa pilih sistem on-grid (nyambung ke PLN) atau off-grid (pakai baterai).
Ada insentif pemerintah seperti subsidi atau potongan pajak buat yang mau pasang.

Industri

Mahal tapi worth it! Bisa mencapai miliaran rupiah karena skalanya besar.
Butuh investasi jangka panjang, tapi bisa ngurangin tagihan listrik sampe 50–70%.
Sering pake hybrid system (gabungan panel surya, baterai, dan PLN) biar lebih stabil.

Instalasi Dan Teknologi

Rumah Tangga

Instalasi simpel, bisa selesai dalam 1–3 hari.
Pakai inverter standar dan panel surya biasa.
Gak perlu teknisi khusus, cukup cari jasa pasang yang terpercaya.

Industri

Ribet tapi canggih! Butuh tim engineer buat desain sistemnya.
Pake inverter industri dan smart monitoring buat pantau daya 24/7.
Waktu instalasi bisa mingguan sampai bulanan karena kompleks.

Perawatan Dan Durability

Rumah Tangga

Low maintenance, cukup dibersihin 2–3 bulan sekali.
Umur panel surya 25–30 tahun, baterai sekitar 5–10 tahun.
Kalau ada kerusakan, gampang diperbaiki.

Industri

Butuh perawatan rutin sama tim ahli.
Sistemnya lebih kompleks, jadi kalo rusak bisa pengaruh ke produksi.
Pake teknologi anti-degradasi biar efisiensinya tetap tinggi.

Dampak Lingkungan

Rumah Tangga

Efeknya kecil tapi berarti! Bisa ngurangin jejak karbon rumah saudara.
Cocok buat yang mau go green tanpa ribet.

Industri

Dampaknya besar banget! Bisa ngurangin polusi pabrik secara signifikan.
Banyak perusahaan pake ini buat ESG (Environmental, Social, Governance) biar makin sustainable.

Baca Juga : Berapa Harga Panel Surya Yang Cocok Untuk Kebutuhan Rumah Tangga, Update Juli 2025

Estimasi Biaya Membuat Panel Surya Untuk Rumah Tangga Dan Industri

Berikut ini adalah estimasi biaya membuat panel surya untuk rumah tangga dan industri:

Biaya Untuk Rumah Tangga

Panel surya rumahan biasanya punya kapasitas 1–10 kWp (kilowatt peak), dengan biaya tergantung kapasitas dan komponen yang dipakai.

Rincian Biaya

1 kWp: Rp 14–23,7 juta
- Penghematan: Rp 185.000–240.000/bulan
- Contoh: 3 panel surya 340Wp + inverter 0,9kW
2 kWp: Rp 35–37,6 juta
- Penghematan: Rp 370.000–470.000/bulan
3 kWp: Rp 51–57,2 juta
- Penghematan: Rp 550.000–700.000/bulan
5 kWp: Rp 80–90 juta
- Penghematan: Rp 1,1–1,6 juta/bulan

Biaya Untuk Industri

Industri butuh kapasitas lebih besar (10 kWp–1 MWp+), jadi biayanya jauh lebih tinggi tapi ROI-nya juga lebih besar.

Rincian Biaya

10 kWp: Rp 150–250 juta
- Penghematan: Rp 2–4 juta/bulan
50 kWp: Rp 500 juta–1 Miliar
- Penghematan: Rp 10–20 juta/bulan
100 kWp+: Rp 1–5 Miliar
- Cocok untuk pabrik, gedung perkantoran, atau solar farm.

Baca Juga : Apakah Boleh Panel Surya Di Hubungkan Ke Meteran PLN, Ini Aturan PLN Terbaru

Kesimpulan

Itulah beberapa penjelasan dari kami mengenai perbedaan membuat panel surya untuk rumah tangga dan industri. Apabila Sahabat Mitra Cahaya masih belum paham atau masih penasaran dengan apa yang sudah kami jelaskan diatas, atau informasi mengenai penawaran dan kerjasama maka Sahabat Mitra Cahaya bisa menghubungi kami langsung di marketing@mitracahaya.com || WA : 082289988332 || Shopee : Eye Brand Indonesia

Apakah Boleh Panel Surya Di Hubungkan Ke Meteran PLN, Ini Aturan PLN Terbaru

Share:

Penulis PT. Mitra Cahaya Abadi Metalindo